JAKARTA KJ — Terkait persiapan pembangunan Lintas Real Terpadu (LRT) di Jawa Barat, Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat lakukan kunjungan kerja ke Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Selasa (25/2/2020).
Dalam kesempatan tersebut Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari menyatakan, kunjungan kerja dilakukan DPRD Provinsi Jawa Barat dalam upaya perencanaan kesiapan pembangunan, serta pengelolaan LRT dapat terwujud.
Adapun proses perencanaan dan pembangunan LRT di Jawa Barat diharapkan menjadi solusi kemacetan yang kerap terjadi di daerah-daerah, khususnya di wilayah Bandung Raya yang merupakan ibu kota Provinsi Jawa Barat.
“Kami berharap agar pembangunan LRT di Bandung raya dapat segera terealisasikan dan dapat menjadi solusi pemecah kemacetan di Bandung Raya,” ungkapnya.
Sementara itu Ketua komisi IV DPRD Jawa Barat Imam Budi Hartono mengatakan, saat ini masyarakat membutuhkan transpotrasi publik yang nyaman dan aman serta modern untuk memecah kemacetan di Jawa Barat khususnya wilayah Bandung Raya.
Imam menambahkan, dalam proses pembangunan LRT di Bandung Raya masih terdapat hambatan berupa belum tersedianya anggaran yang memadai. Ia menyebut,dibutuhkan anggaran sebesar 6 Triliun untuk merealisasikan LRT di Bandung Raya.
“Dimungkinkan dalam satu sampai dua tahun dari APBD Jawa Barat sendiri bisa kita suport, yang terpenting seluruh komponen pengambil kebijakan menyetujui untuk pembangunan transportasi publik tersebut. Kita sedang mencari sitem apa yang akan digunakan, apakah dengan menjalin kerja sama dengan swasta atau dari pemerintah pusat yang ikut masuk untuk Jawa Barat,” ujar Imam. (Red)