BANDUNG KJ – Berkurangnya nilai anggaran pada APBD Perubahan menyebabkan seluruh OPD di lingkangan Pemprov Jabar harus pintar menyiasati dalam penggunaanya. Ketua DPRD Ineu Purwadewi mengatakan, kondisi ini tidak akan mengganggu jalannya pemerintahan pada OPD sebab program yang telah menjadi prioitas masih tetap akan dilaksanakan.
Ineu menilai, OPD harus pandai-pandai dalam mengelolaan anggaran yang telah diberikan nanti sebab dalam sisa waktu 3 bulan ini dapat maksimal untuk kelangsungan pembangunan di Jabar.
“Jadi harus pandai-pandai mana yang menjadi prioritas apalagi Jabar sekarang sedang berduka jadi harus pandai-pandai dalam menggunakan anggaran,” jelas Ineu ketika ditemui usai sidang Paripurna pandangan fraksi mengenai APBD Perubahan kemarin (21/9)
Dirinya menuturkan, setelah dikaji oleh Komisi-Komisi di DPRD Jabar untuk APBD-P terjadi pemangkasan di beberapa OPD tetapi ini dilakukan untuk mengutamakan prioritas program yang dibutuhkan oleh masyarakat sehingga ada beberapa post anggaran harus digeser peruntukannya. (AS)