KABARJABAR.COM – BANDUNG – Setelah melalui berbagai tahapan kompetisi akhirnya Naufal Yazid berhasil meraih juara satu kategori Entrepreneur Muda di Festival Ekonomi Syariah (FESyar) 2017 Provinsi Jawa Barat.
Pemuda yang baru masuk bangku kuliah jurusan Ekonomi Syariah di UIN Sunan Gunung Djati Bandung ini berhasil ‘menyisihkan lawan-lawannya’ dan mendapat hadiah uang tunai Rp4.000.000,-
Sebagai perwakilan Kabupaten Bandung, Yazid memperkenalkan hasil karya berupa busur panah sebagai bidang usaha yang akan terus dikembangkan dengan tujuan agar kelak para pemuda lebih mengenal dan menyukai bidang olah raga panahan yang sebenarnya merupakan Sunnah Rasul.
Kabupaten Bandung perlu merasa bangga karena memiliki orang-orang ber-skill di berbagai bidang yang karya-karyanya patut dihargai dan terus dikembangkan. Terbukti dalam FESyar 2017 tersebut hampir semua kategori didominasi oleh para peserta asal Kabupaten Bandung. Akan lebih baik jika kebanggaan ini bukan sekedar ucapan tetapi tentunya harus direalisasikan pemerintah setempat dengan cara memberikan support berupa pelatihan, pendidikan atau bahkan dana sesuai dengan mekanisme dan aturan baku (pen.)
Kepala Perwakilan BI Jabar Wiwiek Sisto Widayat mengatakan, “FESyar merupakan kegiatan Road to Indonesia Sya’riah Economic Festival (ISEF) yang akan diselenggarakan terpusat di Surabaya. “Tema FESYAR Jabar selaras dengan tema ISEF yakni fostering incklusive economic growth and improving resiliency through closer collboration dan coordination.”
Perjuangan Naufal Yazid sebagai owner Yazid Archery belum berakhir sampai di sini karena pemenang juara pertama FESyar 2017 akan mewakili Jawa Barat untuk lomba tingkat regional pulau Jawa di Pusdai dan jika lolos akan langsung ke tingkat nasional di Surabaya.
Defi Fahrur Rozi yang selalu membimbing dan memberikan dukungan penuh, kini tengah mempersiapkan trik tersendiri untuk menghadapi ‘perjuangan’ selanjutnya yang tentunya akan jauh lebih berat.
Selamat berjuang Yazid, semoga sukses…