Sambangi Pancatengah Tasikmalaya, Hoerudin Sosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan

Info Jabar

TASIKMALAYA, KJ – Anggota MPR RI, Muhammad Hoerudin Amin, S.Ag., MH menegaskan Empat Pilar Kebangsaan Indonesia dan Spiritualisme Nusantara memiliki hubungan yang sangat erat.

Menurutnya, Spiritualisme Nusantara merujuk pada kepercayaan dan praktik spiritual yang berkembang di Nusantara dalam hal ini Indonesia, sebelum dan setelah kedatangan agama-agama besar.

Hal tersebut ia sampaikan saat acara Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, yang berlangsung di Pancatengah Kabupaten Tasikmalaya, Minggu siang, 21 Desember 2025.

Kegiatan sebagai media Sosialisasi Dapil (Sosdap) MPR RI tersebut membahas terkait Pancasila, Undang-undang Dasar (UUD) 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan juga Bhineka Tunggal Ika.

Hoerudin Amin yang juga anggota Komisi X DPR RI ini kembali memaparkan Empat Pilar Kebangsaan dapat dihubungkan dengan spiritualisme Nusantara dalam beberapa cara.

Diantara cara yang dimaksud Hoerudin adalah menguatkan peranan Pancasila yang secara tegas memiliki nilai-nilai spiritual yang terkandung dalam kepercayaan Nusantara, seperti kepercayaan pada Tuhan Yang Maha Esa (Ketuhanan Yang Maha Esa).

Selain itu, UUD 1945 juga menjamin kebebasan beragama dan berkeyakinan, yang merupakan bagian dari spiritualisme Nusantara. Serta NKRI merupakan wadah bagi masyarakat Nusantara untuk menjalankan kehidupan spiritual dan keagamaan.

“Sedang Bhinneka Tunggal Ika menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan, yang merupakan nilai spiritual yang terkandung dalam kepercayaan Nusantara,” jelasnya.

Menurut Hoerudin, Spiritualisme Nusantara dapat membantu memperkuat Empat Pilar Kebangsaan. Dirinya menilai hal tersebut bisa dilakukan dengan meningkatkan kesadaran akan pentingnya nilai-nilai spiritual juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya persatuan dan kesatuan.

Tak hanya sampai situ, legislator PAN juga mengurai bagaimana dengan Spiritualisme Nusantara dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya toleransi dan kerukunan antar umat beragama begitu juga dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan hidup dan alam semesta.

“Karenanya ini sangat penting, bagaimana Empat Pilar Kebangsaan dan spiritualisme nusantara dapat menjadi fondasi bagi kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia yang lebih harmonis dan sejahtera,” tandasnya. (*rls)