BANDUNG KJ – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Barat mengingatkan dinas Pendidikan Jawa Barat untuk untuk mengantisipasi segala praktik ilegal yang mungkin terjadi pada masa Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA/SMK sederajat 2017 untuk jalur akademik yang akan dimulai pada Senin (3/7/2017).
Demikian dikemukakan anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat. Ir. H. Abdul Hadi Wijaya, M.Sc kepada wartawan
“Kami minta Disdik Jawa Barat bisa lebih siap dan matang terkait PPDB SMA/SMK untuk jalur akademik ini, serta mengantisipasi segala praktik ilegal yang mungkin saja terjadi saat PPDB berlangsung,” ujarnya.
Sejumlah permasalahan pada saat pendaftaran PPDB SMA/SMK jalur non akademik seperti adanya masalah dalam pendaftaran online harus menjadi cerminan bagi Disdik Provinsi Jawa Barat saat menggelar pendaftaran PPDB jalur akademik .
“Kita harapkan hal tersebut jadi pelajaran bagi teman-teman di Disdik Jabar agar lebih siap lagi,” ujarnya mengingatkan.
Ditekankannya juga, agar mekanisme yang dibuat benar-benar harus bisa meminimalisir setiap potensi kecurangan dalam pelaksanaan PPDB ini. Pokoknya jangan sampai ada pungli yang berdampak kepada anak yang memiliki kapasitas tapi tidak mendapat akses pendidikan. (AS)
