BANDUNG KJ – Keberadaan Tim Sapu Bersih (Saber) Pungutan Liar (Pungli) harus terasa manfaatnya oleh semua lapisan masyarakat. Berbagai jenis pungli/korupsi yang selama ini menggerogoti negeri harus diberantas pascahadirnya tim tersebut.
Menanggapi hal itu, Ketua Komisi V DPRD Provinsi Jabar Syamsul Bachri mengatakan, berbagai iuran orang tua siswa terkait pendidikan harus memiliki regulasi yang jelas. Ini penting agar tidak ada pungutan liar dalam institusi pendidikan ini.
Dia menyebut, selama ini sekolah sering terjerat praktik pungli yang dilakukan oknum. Oleh karena itu, regulasi yang jelas sangat diperlukan agar tidak ada praktik pungli seperti yang selama ini banyak dikeluhkan masyarakat.
“Sumbangan apapun harus ada pijakan yuridisnya. Bukan hanya sumbangan itu sah ketika masuk dalam rencana kegiatan anggaran sekolah (RKAS),” katanya kemarin. (AS)