Kab. Bandung, KJ – Membangun bantaran Rancamanyar sebagai pusat demplot perikanan dan pertanian, agar kedepannya bisa menjadi tempat percontohan dan edukasi masyarakat.
Hal itu disampaikan Dansektor 7 Satgas Citarum Harum Kolonel Kav Purwadi kepada awak media ketika mengawasi anggota dan relawan melaksanakan pemasangan saung untuk pipa hidroponik, Kamis (04/6/2020).
Menurutnya, ada 3 bidang garapan yang sedang dipersiapkan, perikanan dengan membuat 3 unit kolam ukuran masing masing 3×5 M2, saung Hidoponik dengan ukuran 4×15 M2 dan sisanya untuk bibit pohon keras dan tanaman hias.
“Dibuat juga 2 bangunan untuk menyimpan kempu sebagai tempat penyimpanan biang BIOS, dengan ukuran 1.000 liter,” terang Dansektor 7.
Ditambahkan Kolonel Kav Purwadi bahwa, pembuatan demplot ini sebagai sarana penunjang dari taman Sangkuriang yang sudah dibangun.
“Nanti akan menjadi tempat edukasi bagi warga dan pengunjung yang datang ke taman Sangkuriang dan pusat jajan. Selain itu, anak sekolah juga bisa belajar banyak tentang pertanian dan perikanan,” ungkapnya.
“Kemarin lokasi ini ditinjau langsung oleh Kasdam III/Siliwangi, beliau berharap bahwa bantaran bisa menjadi tempat melakukan edukasi tentang program Citarum harum,” ucap Dansektor 7.
Ditambahkan Kol Kav Purwadi, di bantaran Rancamanyar ini kiri dan kanan jembatan akan diciptakan demplot, masing masing sepanjang 100 meter.
“Intinya, saya akan membuat bantaran Citarum yang dahulu kotor dan kumuh menjadi pusat kegiatan masyarakat, jadi sosialisasi kepada warga masyarakat bukan hanya dengan lisan tapi juga ada bukti yang bisa diperlihatkan,” tutur Kolonel Kav Purwadi. (Pen)