BANDUNG, KJ – Seiring dengan program alih kelola SMA/SMK oleh pemerintah provinsi saat ini DPRD Provinnsi Jawa Barat terus mengawal realisasi pembangunan sekolah baik pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) maupun pembangunan Unit Sekolah Baru (USB).
“Untuk tahun anggaran 2017 program pembangunan RKB maupun USB sudah disiapkan oleh Disdik Jabar, baik lokasi mapun pagu dananya,” demikian diungkapkan anggota Komisi V DPRD Provinnsi Jabar, Herry Ukasah kepada wartawan di Banndung, Rabu (13/9).
Dalam rangka mengawal agar program itu tepat sasaran beberapa lokasi sudah ditinjau, merujuk kepada laporan yang disampaikan oleh Disdik Jabar. Hingga saat ini untuk SMK yang sudah dijadwalkan untuk dibangun di tahun ini sudah ditinjau.
“Sampai bulan September 2017 beberapa daerah sudah ditinjau, dengan prioritas adalah sekolah-sekolah yang dibangun di daerah pelosok,” ujarnya.
Untuk jenjang SMK yang sudah ditinjau diantaranya Pangandaran, Cirebon dan Kuningan. Ditambahkannya, berdasarkan peninjauan realisasi pembangunan baik RKB maupun USB untuk jenjang SMK, realisasi programnya sudah berkisar di angka 70%, 80% bahkan ada yang mencapai 90%. Dengan pencapaian kinerja seperti itu, optimis pembangunan RKB maupun USB yang lahannya sudah tersedia dapat selesai di akhir tahun ini. (AS)
