BANDUNG LJ – DPRD Jabar melakukan hearing dialog bersama mahasiswa Universitas Ahmad Yani (Unjani) Bandung, di lobby DPRD Jabar, Jalan Diponogoro No 27 Bandung, Kamis (20/04).
Dalam kesempatan hearing dialog tersebut, beberapa perwakilan mahasiswa unjani mempertanyakan, tentang instruktur, pendidikan, ekonomi kerakyatan dan kesehatan termasuk lingkungan.
Menanggapi pertanyaan mahasiswa tersebut, Irfan mengatakan, bahwa pemerintah provinsi Jawa Barat bersama DPRD, dalam beberapa tahun kebelakang ini, sector Pendidikan, kesehatan dan infrastruktur menjadi skala prioritas dalam penganggaran.
Bahkan untuk sector lingkungan, tambah Irfan, sudah ada Perda-nya, bahkan untuk kawasan bandung utara (KBU), kita sudah ada Perda tersendiri yaitu Perda No 2 tahun 2016.
Lebih lanjut Irfan mengatakan, dengan adanya kegaiatan hearing dialog seperti ini, dapat memberikan manfaat untuk kesinambungan pembangunan. Dan mensosiliasikan keberadaan DPRD Jabar dan apa saja yang telah dan akan dikerjakan oleh seluruh anggota dewan, tandasnya.
Sementara itu, anggota Komisi V DPRD Jabar Sahromi mengatakan, sejak diberlakukannya alih kelola SMA/SMK, pemerintah Jabar bersama DPRD bersama, menyusun penganggaran kebutuhan alih kelola sekolah.
“Bahkan, dalam setiap penyusunan anggaran pendidikan, kita terus berupaya menambah anggaran, hal ini untuk meningatkan mutu dan kualitas pendidikan. Kita juga menambah jumlah dana BOS, Beasiswa,” paparnya. (Ydi)