BANDUNG, KJ – Dalam rangka memperingati Hari Muzaki Nasional, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Bandung menyalurkan berbagai bantuan disalurkan kepada yang membutuhkan.
Bantuan tersebut berupa, makan gratis 500 paket, ganti oli gratis 100 paket, sembako 100 paket dan kacamata gratis 100 paket.
Kegiatan ini pun dalam rangkaian memperingati Hari Jadi ke-212 Kota Bandung (HJKB). Bantuan diberikan secara simbolis kepada para muzaki di Pendopo Kota Bandung, Jumat 16 September 2022.
“Zakat merupakan salah satu instrumen untuk memelihara semangat berbagi dengan sesama. Khususnya kepada mereka yang tergolong kurang mampu dan menjadikan sebagai perekat ukhuwwah islamiyah,” tutur Asisten Pemerintahan dan Kesra, Asep Saeful Gufron.
Ia menambahkan, berbicara tentang zakat maka yang harus dipikirkan adalah adanya hak orang lain yang melekat dalam harga benda setiap umat muslim. Sehingga sudah seharusnya segera dikembalikan kepada pemiliknya .
“Kesadaran ini pula yang seharusnya dipupuk dan dikembangkan, karena berdampak terhadap setiap pribadi umat serta orang lain sebagai pemilik hak. Terlebih lagi potensi zakat di dalam masyarakat begitu besar. Setidaknya ada potensi 2,5 juta jiwa warga Kota Bandung dan berbagai profesi termasuk sekitar 14.500 ASN,” katanya.
“Sehingga melalui pengelolaan zakat yang profesional diharapkan potensi ini dapat dikembangkan dan didistribusikan kepada mereka yang benar-benar berhak menerimanya,” tambah Asep.
Di tempat yang sama, Ketua Baznas Kota Bandung, Akhmad Roziqin menerangkan, Baznas Kota Bandung menindaklanjuti program Baznas Provinsi yaitu peringatan Hari Muzaki Nasional.
Peringatan Hari Muzaki tidak dilaksanakan di semua di kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Barat. Kota Bandung menjadi salah satu kota yang terpilih sebagai tempat puncak acara yang diintegrasikan dengan Hari Jadi ke-212 Kota Bandung.
“Kegiatan ini intinya, Baznas berbagi kepada kaum dhuafa, para muzaki. Bantuan dibagi ke dalam 4 segmen yaitu 100 paket kacamata gratis, makanan gratis 500 paket, kegiatan ganti oli gratis bagi para ojol, dan juga paket bantuan sembako,” bebernya.
Sementara itu, Wakil Ketua 4 Baznas Provinsi Jawa Barat, Achmad Faisal menuturkan, peringatan tersebut sebuah program yang kreasikan oleh Bazans Provinsi Jawa Barat. Hal ini untuk mempersembahkan bagi muzaki terutama dan juga muztahik.
“Berawal dari hari pelanggan nasional sebetulnya. Jadi September ini ada Hari Pelanggan Nasional yang kemudian kami kemas menjadi Hari Muzakki Nasional karena kalau di Baznas itu pelanggannya adalah muzakki dan mustahik,” ujarnya.
Ia memastikan, Baznas siap berkolaborasi dengan pemerintah terkait berbagai program khususnya penyelesaian masalah sosial.
“Tentu saja apa yang dilakukan oleh Baznas ini kami harapkan bisa berkontribusi terhadap program-program pemerintah dalam rangka menyelesaikan persoalan-persoalan sosial yang ada di masyarakat,” katanya.
“Insyaallah dengan kolaborasi ini akan menjadi Baznas tampil lebih baik dan lebih dikenal oleh masyarakat serta mendapatkankepercayaan dari masyarakat,” lanjut Achmad. (yan)