BANDUNG, KJ – Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar merasa optimis pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer berjalan hingga 100 persen. Hal ini dibuktikan dalam menghadapi UNBK 2018 pihak Disdik Jabar telah menyiapkan sebanyak 260.956 unit komputer dan Laptop dengan jumlah server 8816 server. Adapun pelaksanaannya ada terbagi 2 sesi serta ada juga menjadi 3 sesi, dengan waktu ujiannya sesi I : 07.30-09.30, sesi II : 10.30-12.30, dan sesi III : 14.00-16.00.
“Jadi kita optimis UNBK berjalan 100%, kebutuhan akan listrik sudah dikoordinasikan dengan pihak PLN, dan sampai sekarang belum ada laporan sekolah yang ngejepret atau mati listik,” terang Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Ahmad Hadadi kepada wartawan disela-sela pemantauan pelaksanaan UNBK SMK di SMKN 12 Bandung, jalan Padjajaran Bandung, Senin (2/4/2018).
Diegaskan Hadadi, pelaksanaan Ujian Nasional SMK 2018 di seluruh Jabar 100% Berbasis Komputer, hari ini merupakan hari pertama UNBK dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia khusus di Jawa Barat. Pelaksanaan UNBK berlangsung dari 2 s/d 5 April 2018 dengan mata ujian Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris dan Teori Kejuruan.
Pelaksanaan UNBK sendiri, terang Hadadi, terbagi dalam tiga pelaksanaan pertama SMK yang diikuti sebanyak 2.682 Sekolah dengan peserta 314. 547 siswa, pekan depan SMA ( 9 s/d 12 April) yang diikuti sebanyak 1530 sekolah dengan peserta sebanyak 213.078 siswa, Paket C pada 27-29 April dengan diikuti 43.081 dari 1.129 sekolah, Selanjutnya SMP ( 223 s/d26 April).
“Berdasarkan laporan dari KCD Wilayah dan pemantauan langsung oleh Kabid SMA/SMK Disdik Jabar, para operator (paktor) sudah melakukan persiapan cukup baik dan matang, bahkan saat mendownload soal dari Kemendikbud berjalan lancar. Semua sudah disimpan di server sekolah, dan dalam kondisi aman terkendali. Dan selama berlangsungnya ujian berlangsung di hari pertama ini belum ada laporan apapun. Semua masih berjalan sesuai rencana dan skenario,” ujarnya. (AS)
